Skip to main content

Sebuah studi terbaru menilai tingkat keramahan kota-kota dunia terhadap wisatawan, dan hasilnya menunjukkan bahwa tidak semua kota menjadi tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi.

Meskipun ada destinasi liburan yang memberikan rasa tenang dan santai, sejumlah kota justru dianggap kurang ramah dan bisa menimbulkan stres bagi para pelancong.

Penelitian yang dilakukan oleh perusahaan selam dan snorkeling, DIPNDIVE, mengungkap 10 kota paling membuat stres bagi wisatawan. Penilaian ini didasarkan pada berbagai aspek seperti jumlah turis, tingkat kebisingan, kualitas udara, biaya transportasi, dan tingkat kejahatan. Masing-masing kota diberi skor antara 0 hingga 100—semakin tinggi angkanya, semakin tinggi tingkat stres yang ditimbulkan.

Las Vegas, Amerika Serikat, menempati posisi teratas dengan skor 95. Kota yang dikenal sebagai “Sin City” ini menarik 187.000 turis per 100.000 penduduk, menciptakan suasana sangat padat dan berisik. Meskipun biaya makan dan transportasi di sana tergolong murah, suasana keseluruhan di Las Vegas dianggap cukup melelahkan bagi wisatawan.

Menyusul di peringkat kedua adalah San Francisco dengan skor 93, dan New York City di urutan ketiga dengan skor 83. Menurut laporan Time Out, enam dari sepuluh kota paling bikin stres ini berada di Amerika Serikat. Selain tiga kota tersebut, ada juga Los Angeles (79), San Diego (76), dan Portland (72).

Menariknya, tidak ada satu pun kota di Asia yang masuk dalam daftar ini—termasuk Jakarta. Padahal, Jakarta kerap dikenal dengan kemacetan dan banjir, terutama saat musim hujan. Namun, kota ini ternyata tidak dianggap sebagai destinasi yang paling menegangkan bagi wisatawan dalam studi tersebut.

Berikut daftar 10 kota yang paling bikin stres bagi wisatawan menurut studi:

  1. Las Vegas
  2. San Francisco
  3. New York City
  4. London
  5. Los Angeles
  6. Zurich
  7. San Diego
  8. Milan
  9. Portland
  10. Paris